Trik Kultur (Perbanyakan) Bakteri Pada EM4
Ketersediaan EM4 dibeberapa daerah tidak selalu ada. Bahkan di pelosok-pelosok desa sangatlah sulit mendapatkan EM4 ini. Karena fungsinya dalam dunia pertanian, perikanan maupun peternakan sangatlah penting, Maka tidak ada salahnya Saya akan coba berbagi soal metode sederhana dalam perbanyakan bakteri pada EM4, walau mungkin sudah ada yg mengetahui.
Bahannya:
1. 1 lt EM4 (perikanan, peternakan, pertanian).
2. 1 lt Molase (boleh menggunakan gula merah & gula pasir).
3. 2 buah kelapa tua (ambil airnya saja)
4. 18 lt Air bebas klorin (air tanah, air sumur, air sungai), air matang lbh bagus.
Karena dalam kandungan EM4 sudah ada jenis bakteri kapang (yest/Saccharomycess Cerevisiae) ataupun jamur, maka tidak diperlukan ragi, baik ragi tape ataupun ragi roti.
Caranya:
Semua bahan dijadikan satu, diaduk hingga rata (jangan menggunakan benda berbahan logam) masukkan ke dalam wadah tertutup rapat, lalu fermentasi secara anaerob (tanpa udara) selama 7 hari.
Selama proses fermentasi wadah harus dibuka setiap hari utk membuang gas atau akan meledak. Wadah yg digunakan harus lbh besar dari total bahan (sebaiknya menggunakan wadah yg bisa menampung min. 25 lt). Inilah yg disebut hasil turunan bakteri pertama.
Kultur (Perbanyakan) Bakteri
Dari hasil fermentasi di atas, kita bisa melakukan perbanyakan lagi
Bahannya:
Hasil fermentasi pertama (turunan ke-1) sebanyak 4 lt
Molase 1 lt
Air kelapa tua 2 bh
Air bersih (sama seperti yg di atas) 15 lt
Cara pembuatannya sama seperti yg pertama & inilah yg disebut hasil turunan bakteri ke-2.
Setiap pengadukan sebaiknya menggunakan alat berbahan plastik.
Pemberian Prebiotik (makanan bakteri) seharusnya dlm jumlah yg sama. Misal, kalau kita menggunakan produk bakteri pabrikan, seperti EM4, sebanyak 100 ml maka pemberian Prebiotik (dalam hal ini zat glukosa pada gula) minimal harus sama dg jumlah bakteri, yakni 100 ml molase/100 gr gula.
Semoga bermanfaat & salam organik...
untuk mendapatkan EM3 apakah sama cara buat dan bahannya?
BalasHapus