Rabu, 15 Juni 2016

Sunnah sunah Puasa

Sunnah² Puasa diantaranya ;‎

1. Menyegerakan berbuka puasa jika masuk waktu Maghrib.

Rasulullah صلى الله عليه وآله وسلم bersabda, "Manusia terhitung baik semasih ia menyegerakan berbuka puasa" (HR. Bukhari dan Muslim).
Maksudnya kedisiplinan umat Rasulullah dalam melakukan sunnahnya termasuk hal yg dianjurkan.

2. Berbuka dengan 3 (tiga) buah kurma, jika tidak ada kurma berbuka dengan air dan membaca Do'a berbuka puasa.

Dari Sahabat Anas bin Malik رضي الله عنـه, "Sesungguhnya Rasulullah berbuka puasa sebelum shalat dengan memakan beberapa RUTHAB (kurma segar atau basah), apabila tidak mendapatkannya maka beliau berbuka dengan TAMR (kurma kering).
Dan apabila tidak mendapatkannya maka beliau berbuka dengan beberapa teguk air" (HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi).

Do'a berbuka puasa ;

- "Allaahumma laka shumtu, wa bika amantu, wa 'alaa rizqika af-thortu.." (HR. Abu Dawud)

Atau ;

- "Dzahabadh-dhoma-u wab-tallatil 'uruuqu wa tsabatal aj-ru Insyaa Allaah.." (HR. Abu Dawud dan An-Nasa'i)

3. Memberi makan kepada orang yg berpuasa, pahalanya sama dengan pahala puasa.

Rasulullah صلى الله عليه وآله وسلم bersabda, "Barangsiapa yg memberi makan orang yg berpuasa, maka pahalanya sama dengan orang yg berpuasa tidak kurang dari pahalanya sedikitpun..!" (HR. An-Nasa'i dan At-Tirmidzi)

4. Menunda sahur sampe sebelum Fajar (Meng-akhirkan Sahur)

Sahabat Anas رضي الله عنـه berkata, "Sesungguhnya Zaid bin Tsabit pernah bersahur bersama Rasulullah, kemudian Shalat bersama-sama beliau صلى الله عليه وآله وسلم".‎
Sahabat Anas رضي الله عنـه bertanya, "Berapa jarak antara sahur Rasulullah dengan Shalatnya? "

Sahabat Zaid bin Tsabit رضي الله عنـه berkata, "Jaraknya 50 ayat (membaca 50 ayat Al-Qur'an)" (HR. Bukhari dan Muslim)‎

5. Menjaga diri dari perbuatan dosa sepanjang hari seperti menjaga lidah dari perbuatan DUSTA, CACI-MAKI, GHIBAH (gosip), BERNAMIMAH (mengumpat), SOMBONG, USIL, MENYINDIR, MAU TAU URUSAN ORANG, FUDHUL, SU'UDZON (buruk sangka), GHURUR (berbangga diri), dan PERBUATAN KEJI.

Rasulullah صلى الله عليه وآله وسلم bersabda, "Jika seseorang berpuasa, janganlah berkata dengan perkataan yang keji dan jangan lalai, jika seseorang mencacinya maka katakanlah 'Aku berpuasa'..!" (HR. Bukhari dan Muslim)

6. Memperbanyak Ibadah, seperti membaca Al-Qur'an, Berbuat baik dan Ihsan terhadap keluarga dan tetangga, juga banyak bersedekah terutama pada hari² terakhir Ramadhan DLL,

- Sahabat Ibnu Abbas رضي الله عنـه berkata, "Rasulullah صلى الله عليه وآله وسلم adalah manusia paling baik di Bulan Ramadhan, di saat bertemu Malaikat Jibril AS, dimana Malaikat Jibril sering bertemu beliau صلى الله عليه وآله وسلم pada setiap malam dari Bulan Ramadhan, lalu Malaikat Jibril mengajarkannya Al-Qur'an, dan sungguh Rasulullah adalah manusia paling cepat dengan kebaikan daripada angin yg berhembus..!" (HR. Bukhari dan Muslim)

- Hadist lainnya dari Sayyidah Aisyah  رضي الله عنـها, "Sesungguhnya apabila masuk 10 hari terakhir bulan Ramadhan, Rasulullah صلى الله عليه وآله وسلم  menghidupkan malamnya dan membangunkan keluarganya dan mengencangkan kainnya (menjauhkan diri dan menggauli istrinya)" (HR. Bukhari dan Muslim)

7. Mandi Junub sebelum masuk fajar agar masuk waktu puasa dalam keadaan suci.

8. Tidak memakai wangi²an dan segala sesuatu yang menyegarkan tubuh setelah masuk waktu Dzuhur.

9. Menahan diri dari hawa nafsu di waktu siang hari, karena ini merupakan Rahasia Puasa dan Tujuannya Puasa.

10. Memperbanyak Do'a dan Istighfar

- Istighfar sepanjang Ramadhan ;

"Allaahumma innaka 'afuw-wun tuhibbul 'afwa fa'-fu 'annaa.."
Artinya, "Yaa Allah.. Sesungguhnya ENGKAU menyukai pengampunan, maka ampunilah kami..."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang hebatnya mengaji

Tentang hebatnya mengaji Ilmu Agama laksana air hujan menembus bumi, orang alim yang mengamalkan ilmunya laksana bumi yang subur. Orang yang...