Jumat, 25 Agustus 2017

Hidro organik

Istilah Hidroganik Mungkin belum populer seperti hidroponik.
Karena itulah mari kita coba bersama-sama.
Sistimnya pada dasarnya sama seperti hidroponik pada umumnya.
Yang beda hanyalah nutrisi yg kita berikan dari bahan alami, sementara si ponik kita pakai garam mineral.
Gx perlu entermezo panjang langsung pada pointnya ala coba coba jadi ya sudah. Simpel dan jadi doit itu cukup.

Ini tak bagi resepnya buat gantinya ABmix
pembuatan pupuk hidroganik buatan sendiri

Bahan-bahan;

- Kotoran kambing 3kg
- Buncis 1kg
- Tempe busuk 1 potong
- Tape singkong
- Belerang 1kg
- Bekatul 2kg
- Daun lamtoro 1kg
- Gula pasir 5ons
- Daun sirsak 6ons
- M4/mikroorganisme 0,4lt
- Air bersih secukupnya

Alat-alat yang diperlukan untuk pembuatan pupuk hidroponik buatan sendiri :
- Wadah atau penampung air yang nantinya digunakan sebagai tempat untuk fermentasi pupuk.
- Selang air
- Aerator dengan kecepatan 45 liter per menit.

Langkah pembuatan;
1. Haluskan terlebih dahulu daun sirsak dan daun lamtoro.
2. Masukkan kotoran kambing, belerang, bekatul, gula pasir dan mikroorganisme beserta daun sirsak dan daun lamtoro yang telah dihaluskan kedalam wadah.
3. Masukkan air hingga seluruh bahan tadi terendam.
4. Beri hawa dengan aerator agar berlangsung proses fermentasi aerob.
5. Diamkan selama 1 bulan (30 hari).
6. Setelah pupuk cair terfermentasi, saring kemudian endapkan.
7. Bagian yang digunakan adalah air di atas endapan.

Meskipun terlihat rumit, menggunakan pupuk buatan sendiri ini akan sangat menguntungkan, karena selain bahan yang didapat murah hasilnya pun lebih aman untuk dikonsumsi, karena tidak berbahan kimia.
Setelah jadi, anda bisa menggunakan pupuk hidroponik buatan sendiri tadi dengan cara :
1. Gunakan air yang berada di atas endapan pupuk.
2. Encerkanlah dengan air dengan perbandingan 1 : 10, 1 untuk pupuk cair dan 10 untuk air yang ditambahkan.
3. Gunakan larutan ini saat akan menanam hidro Organik dengan teknik sumbu dan apung, atau nft, dft, autopot atau siramkan secara teratur bila menggunakan cara biasa.
4. Atau cairan pupuk ini bisa disemprotkan pada tanaman anda
5. Ampas dari pupuk ini jangan dibuang, karena akan sangat bermanfaat untuk pupuk tanaman dalam pot.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang hebatnya mengaji

Tentang hebatnya mengaji Ilmu Agama laksana air hujan menembus bumi, orang alim yang mengamalkan ilmunya laksana bumi yang subur. Orang yang...